Home / Uncategorized / ROADSHOW STIK-P KENALKAN ILMU KOMUNIKASI LEBIH DETAIL

ROADSHOW STIK-P KENALKAN ILMU KOMUNIKASI LEBIH DETAIL

MEDAN – Sama seperti tahun-tahun sebelumnya, tahun ini Roadshow Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi “Pembangunan” (STIK-P) Medan kembali hadir di sejumlah sekolah di Sumatera Utara. Mulai dari Kota Medan, Deliserdang, Langkat, dan sejumlah daerah lainnya.


Kehadiran STIK-P Goes To School 2020 ke sekolah-sekolah di Sumut tentunya untuk memberikan edukasi para siswa SLTA untuk seputar ilmu komunikasi yang meliputi bidang Jurnalistik, Public Relations (PR), dan Broadcasting serta sosialisasi tentang STIK-P dan sejarahnya sebagai salah satu kampus komunikasi ternama di Sumut.


Kegiatan ini tidak seperti roadshow pada umumnya yang hanya memberikan materi kepada para siswa. Namun untuk lebih memberikan pemahaman, para siswa juga diajak untuk langsung praktik menjadi reporter televisi atau broadcaster.





Tak hanya itu, bahkan ada pula sejumlah fun games terkait materi yang diberikan serta seputar dunia komunikasi. Para siswa yang dinilai mampu untuk menjalani tantangan tersebut pun dipastikan mendapat hadiah menarik.


Ketua STIK-P, Dr H Sakhyan Asmara MSP, mengatakan STIK-P memang rutin menggelar roadshow setiap tahunnya. Kegiatan ini sendiri sebagai salah satu cara sosialisasi kampus ini dan ilmu komunikasi kepada para siswa yang saat ini duduk di tingkat akhir atau kelas XII.


“Mereka umumnya memang diharapkan lanjut pendidikan ke perguruan tinggi. Nah, saat ini STIK-P memberikan informasi kepada para tamatan tersebut yang berminat melanjutkan ke perguruan tinggi, khususnya ilmu komunikasi,” tegasnya doktor lulusan Universitas Indonesia ini.


“Di sini ilmu komunikasi di bagi dalam tiga konsentrasi, yaitu Ilmu Jurnalistik, PR, dan Broadcasting. Lalu, peserta roadshow akan diberikan informasi tentang STIK-P dan sejarah perjuangan almh Bunda Hj Ani Idrus,” tambahnya.


Dirinya berharap kehadiran roadshow ini dapat memberitahukan kepada para pelajar jika STIK-P hadir untuk menjadi jalan bagi para pelajar untuk berkecimpung di bidang komunikasi.


“Karena memang STIK-P sendiri lebih banyak praktik yakni 55 persen, sementara teori 45 persen. Dan ini sesuai dengan yang dicanangkan pemerintah lewat kementrian yakni melalui Program Merdeka Belajar,” tututrnya lagi.


Apalagi kata Sakhyan, saat ini perkembangan teknologi komunikasi dinilai luar biasa, pergeseran mulai dari media massa ke media online sudah terjadi di mana-mana. Bayangkan saja, saat ini banyak orang yang menikmati informasi dan kemudahan lainnya dari handphone, laptop, dan alat komunikasi lainnya.


“Lalu, perancangnya siapa? Pastinya orang-orang komunikasi baik yang bergerak dari hardware maupun software. Bayangkan saja, kita bisa dengan mudah membeli apapun tidak perlu datang, cukup pesan lewat handphone saja, dan ini semua hasil dari pemikiran orang-orang komunikasi,” tutup Sakhyan. (arianda)

Leave a Reply

Powered by keepvid themefull earn money