Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi 'Pembangunan"
MEDAN, Waspada.co.id – Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah 1 Sumatera Utara melakukan monitoring dan evaluasi mutu pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi di Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi “Pembangunan” (STIK-P), Kamis (25/10).
Tim monitoring dipimpin langsung oleh Kepala Sub Kelembagaan LLDikti Wilayah 1 Dra Faizah Bt Johan Alamsah MSi didampingi Efridayanti Nasution SIKom, Prof Dr Efendi Barus MA, dan Dr Budiaman Nauli Sinaga SH MHum. Kehadiran mereka diterima Ketua STIK-P Dr H Sakhyan Asmara MSP beserta staf pengajar.
Dra Faizah menjelaskan tujuan kegiatan ini dilakukan sebagai gambaran kepada penyelenggara pendidikan tinggi tentang pentingnya kontribusi pimpinan PTS dan pengelola program studi dalam memperoleh umpan balik terhadap berbagai penyelenggaraan kegiatan.
“Sekaligus mengetahui sejauh mana peran aktif pengelola menerapkan aturan yang berkaitan dengan perguruan tinggi serta mengetahui pelaksanaan program dan kegiatan terhadap hasil (outcome) sesuai indikator yang telah ditetapkan,” ujarnya.
Tim penilai lainnya, Prof Dr Efendi Barus menerangkan bahwa STIK-P merupakan kampus yang sudah berpengalaman baik. Dirinya yakin STIK-P berhasil memenuhi berbagai indikator yang telah ditetapkan LLDikti pada proses monev.
Pada pelaksanaan monitoring terdapat tiga proses penilaian, yakni pembinaan, pengendalian, dan pengawasan, di mana di dalamnya termasuk pengumpulan dan pengolahan data mutu kelembagaan dan kerja sama perguruan tinggi, penyusunan bahan penilaian usul pembukaan serta penutupan program studi.
Sementara itu, Ketua STIK-P menjelaskan bahwa untuk meningkatkan kualitas pihaknya banyak melakukan berbagai kegiatan pada tahun 2018, di antaranya menggelar seminar internasional pada Desember nanti, lalu bekerja sama dengan Konsulat Amerika menggelar seminar jurnalistik, dan kuliah umum Kapolrestabes Medan tentang narkoba dan berita hoax.
Kata Sakhyan, saat ini STIK-P sedang melakukan penyesuaian untuk kurikulum berbasis standar riset Dikti berorientasi pada komunikasi digital yang sedang berkembang saat ini.
“Saat ini, STIK-P menduduki peringkat 13 dari 93 sekolah tinggi di Sumut dan kedelapan di Medan,” ujar Sakyhan menambahkan “Sejauh ini, sistem layanan online pendidikan sudah selesai dan tinggal dieksekusi saja. Jadi pembayaran uang kuliah, pengisian KRS/KHS dan lainnya sudah via online,” ucapnya.